Bismillahirrahmaniroohim...
Akhirnya saya
memberanikan diri untuk sekedar berbagi sesama trader newbie seperti
saya ini mengenai Teknik Trading dengan profit Probabilitas profit 90,7%
perhari.
Mengapa 90,7% ?? karena saya sudah menghitungnya sendiri, dan saya yakin teman2 trader yang lain dapat menghitungnya sendiri.
Teknik trading ini
tidak menggunakan Indikator yang umum digunakan tetapi menggunakan HARGA
itu sendiri. Seperti yang guru saya pernah bilang, inti dari Trading
adalah PERDAGANGAN dan yang paling penting dalam perdagangan adalah
HARGA itu sendiri.
Teknik ini bebas NEWS, apapun Newsnya kita dapat profit.
Teknik ini memberi
saya pencerahan, bahwa sebenarnya kita tidak perlu memprediksi Harga,
karena Tuhan tidak menyuruh kita memprediksi harga, tetapi yang kita
lakukan adalah bergerak kemanapun harga bergerak.
Namun semua yang
saya sebutkan diatas tidak akan berhasil tanpa satu kata kunci yakni
DISIPLIN kita menggunakan TEKNIK ini, saya sendiri terkadang suka
tergoda dengan TEKNIK lainnya yang belum saya hitung benar, akantetapi
akhirnya saya berusaha KONSISTEN dengan Teknik ini, karena saya yakin
TEKNIK ini yang menjelaskan dan memberi keyakinan yang Kuat bahwa
TRADING FOREX yang didengungkan oleh sebagian orang awam bahwa bisnis
ini tidak memberi kepastian telah RUNTUH dengan sendirinya dengan Teknik
Ini.
Sebelumnya saya menceritakan sedikit awal perkenalan saya dengan Teknik ini.
Setelah mengalami
Trading yang cukup melelahkan dengan Profit dan Loss yang plus minus aka
Jalan ditempat, saya berusaha mempelajari berbagai indikator yang
diposting di forum-forum, pelajaran tersebut membuat saya menyadari
beberapa hal yaitu sebagian besar teknik trading dengan indikator yang
diulas ujung-ujungnya adalah SUBYEKTIFITAS dari trader itu sendiri,
misal Teknik dengan menggunakan FIBBONACCI, menarik garis FIBBONACI yang
tepat saja berbeda masing2 Trader, hal ini menyebabkan perbedaan
menentukan sinyal Trading ; MENARIK GARIS TREND LINE :menempatkan garis
trend line saja sudah berbeda masing-masing individu ; Membuat Bollinger
Band ; masing2 trader saja memiliki Settingan yang berbeda mengenai BB
itu sendiri, Moving Averages : masing-masing trader saja memiliki
settingan periode berbeda, belum lagi tipe MA yang digunakan, belum lagi
menentukan crossing, akhirnya Ujung-ujung dari semua itu adalah TRIAL
and ERROR kembali ; sementara saya sudah merasa kenyang dengan TRIAL AND
ERROR sebelumnya yang begitu banyak menguras Tenaga, Pikiran dan Uang.
Seperti artikel
yang pernah saya baca : BEGITU BANYAK TRADER YANG HARUS MEMBAYAR UANG
SEKOLAH (Baca:LOSS); di awal sampai dia menemukan Sistem yang menurut
mereka mendapatkan keuntungan.
Ini sangat
mengganggu fikiran saya, apakah memang tidak ada Kepastian di FOREX?....
ataukah TRADER-TRADER NEWBIE seperti saya ini sebenarnya LUPUT bahwa
ada sesuatu yang jelas-jelas memiliki peluang Besar untuk menghasilkan
Profit secara konsisten dengan cara yang SEDERHANA, tetapi tidak pernah
mencoba menggunakannya karena KESEDERHANAANNYA itu, ataukan mungkin
sudah mengetahuinya, akan tetapi merasa MALU menggunakannnya karena kita
lebih menyukai hal yang rumit, istilah yang keren yang dibalut dengan
pemahaman bahwa semakin banyak kita mempelajari INDIKATOR, semakin rumit
kita mempelajari Indikator, akan semakin Profesional kita Trading...
Akhirnya sebagai
seorang Newbie, untuk saat ini saya lebih memilih menggunakan teknik
SEDERHANA itu karena jujur saja, Teknik SEDERHANA ini memberikan saya
profit yang lebih Konsisten dibanding Teknik manapun yang pernah saya
pelajari.
akhirnya saya menemukan kutipan ini dari salah satu guru saya :
TRADING itu SEDERHANA, dibutuhkan Kerugian yang berkali-kali untuk menyadari bahwa ternyata TRADING itu SEDERHANA....
Ada sebuah kutipan menarik yang saya baca; "Berikan saya Chartnya maka saya akan Menunjukkan kemana Harga akan bergerak"
terus terang saya
kurang sependapat dengan pendapat diatas, mengapa demikian?? karena
chart/grafik BUKANLAH harga. Chart/Grafik menurut saya adalah
Cermin/visualisasi dari harga, permasalahannya adalah semua orang
masing-masing mempunyai sudut pandang berbeda hasilnya adalah kesimpulan
harga bergerak akan berbeda masing-masing orang.
Trading Valas
menurut saya tidak ubahnya perdagangan biasa, dimana HARGA sangat
berperan menentukan kemana HARGA selanjutnya akan bergerak.
Pada pasar jika
kita membeli sesuatu maka Pedagang akan memberi kita Harga Awal (OPEN
PRICE) kemudian kita menawar Harga serendah-rendahnya (LOW PRICE)
Pedagan akan memberi kita Harga Setinggi-tingginya (HIGH PRICE) dan
akhirnya akan ada Harga Penutupan (CLOSE PRICE) pada saat itu dimana
disitulah keputusannya pada saat itu, mau beli atau menunggu penawaran
selanjutnya...
Disini
kita telah diberi Clue Awal, OPEN PRICE, jika kita aplikasikan pada
Platform MT4 kita, maka rangkuman Harga tersebut (OPEN, HIGH, LOW,
CLOSE) terangkum dalam CANDLE STICK di setiap Time Frame (M1, M5, H1,
H4, D1, W1, M1) apakah hanya itu ??? tidak masih ada ribuan TF yang bisa
kita modifikasi (H3, H5, H6, dst) dan semua memuat kesimpulan HARGA..
Seperti yang telah
disinggung sebelumnya, kita akan bicara mengenai HARGA, Harga dapat
terlihat pada MT4 kita, tetapi apakah itu cukup???
Saya mengibaratkan
kita ini naik keatas sebuah gedung tingkat 3, kemudian kita melihat
sekeliling kita kemudian kita naik ke gedung tingkat 30 , kemudian kita
melihat sekeliling kita , kemudian kita naik gedung tingkat 100,
kemudian kita melihat sekeliling kita..pertanyaannya Apakah yang kita
lihat Sama???
Tentu saja berbeda,
begitu pula dengan Harga : jika kita melihat kumpulan harga kemarin
kemudian kita melihat kumpulan harga seminggu yang lalu , sebulan yang
lalu, setaun yang lalu tentu kita akan menyimpulkan hal yang berbeda.
Semakin lama kita melihat kebelakang semakin banyak yang akan kita liat,
hal ini sebenarnya sama dengan konsep Time Frame (TF) hal ini menjawab
mengapa TREND FOLLOWER lebih suka melihat TF W1 dan M1 dibanding
SCALPER,,,karena mereka bisa melihat lebih luas...ya, mata kita di MT4
dibatasi oleh visualisasi Chart, coba anda perkecil chart M1 sampai
sekecil-kecilnya, maka anda akan mendapati batasan harga yang kita bisa
liat dibanding anda memperkecil TF W1 sekecil-kecilnya.
Nah pertanyaannya adalah bagaimana kita memperoleh Harga?
Salah satunya
adalah dengan mengimpor Candle kita dalam Angka Harga itu sendiri,
sangat mudah anda tinggal FILE kemudian SAVEAS lalu beri nama filenya
dengan format csv (format csv ini dapat kita buka di Spreadsheet). Saya
lebih suka mengimpor data D1 dari pair GBPUSD, hal ini akan saya bahas
di postingan-postingan selanjutnya.
pada titik ini kita telah mendapatkan Harganya.
Saat ini kita telah mendapatkan data Harga, lalu apa yang akan kita lakukan??
Sebagai contoh saya telah mengimpor data harga GBPUSD pada TF D1 seperti berikut :
Date Time OPEN HIGH LOW CLOSE VOL
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
2007.11.08 0:00 2.0996 2.1116 2.0983 2.1065 12639
2007.11.09 0:00 2.1068 2.1161 2.0878 2.0902 14942
2007.11.12 0:00 2.0824 2.087 2.0524 2.0542 15282
...
2013.03.27 0:00 1.5159 1.518 1.5092 1.513 8872
2013.03.28 0:00 1.5131 1.5199 1.5111 1.5191 9755
2013.03.29 0:00 1.5192 1.5218 1.5177 1.5201 6882
Dari kolom diatas
kita bisa mengetahui bahwa data harga selalu pada jam 00:00 tiap hari
dikarenakan kita mengimpor data harga D1 GBPUSD, selain itu kita juga
bisa mengetahui bahwa data harga yang kita peroleh dalah data harga dari
Tanggal 08 November 2007...nah selanjutnya bagaimana??
Selanjutnya adalah kita akan menganalisa KOREKSI...
KOREKSI saya
definisikan harga yang berlawanan dengan Body Candle yang terjadi pada
Hari itu...misal pada Tanggal 29 Maret 2013 candle yang terjadi adalah
Candle BUY maka koreksinya adalah Harga Pembukaan dikurangi Harga
Terendah atau secara matematis KOREKSI BUY = OPEN - LOW begitu juga
sebaliknya jika Candle yang terjadi pada hari itu adalah CANDLE SELL
maka KOREKSI SELL adalah Harga Tertinggi dikurangi Harga Pembukaan atau
secara matematis itu dirumuskan KOREKSI SELL = HIGH-OPEN
Dengan mengaplikasikannya dalam EXCEL maka kita peroleh tabel sebagai berikut :
DATE JAM OPEN HIGH LOW CLOSE VOLUME CANDLE KOREKSI
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
2007.11.08 0:00 2.0996 2.1116 2.0983 2.1065 12639 BUY 0.0013
2007.11.09 0:00 2.1068 2.1161 2.0878 2.0902 14942 SELL 0.0093
2007.11.12 0:00 2.0824 2.087 2.0524 2.0542 15282 SELL 0.0046
dst
Untuk mempermudah maka kolom (8) dan (9) dibuatkan formula sebagai berikut
(8) =IF((6)>(3),"BUY","SELL") artinya jika Harga CLOSE > OPEN maka diisi BUY kalau bukan diisi SELL
(9) =IF(8="BUY",(3)-(5),(4)-(3)) yang artinya jika (8) adalah BUY maka OPEN-LOW bila bukan maka HIGH-OPEN
Dengan demikian kita memperoleh Koreksi Point yang terjadi tiap hari....
Kita telah memiliki KOREKSI HARIAN, pertanyaannya adalah untuk Apa??
nah disinilah kita Inti pembicaraan kita, dengan koreksi ini kita akan MENANGKAP KOREKSI SEKALIGUS MENGAMBIL TREND
Trader umumnya berusaha
menangkap TREND, untuk itu mereka berusaha memprediksi TREND ini mau
kemana, tapi yang kita lakukan adalah JUSTRU KEBALIKANNYA. kita tidak
berusaha menangkap TREND, tetapi kita berusaha MENANGKAP KOREKSI
SEKALIGUS MENANGKAP TREND. Jadi kita tidak perlu bersusah susah
meramalkan TREND mau kemana, tetapi kemanapun HARGA BERGERAK kita akan
mengikutinya.
Untuk itu kita akan membuka Posisi BUY DAN SELL SEKALIGUS PADA WAKTU YANG RELATIF SAMA
Kita akan masuk di
Probabilitas yang menurut kita cukup aman, dengan menghitung Koreksi
Harian tadi, lalu mengurutkannya kita akan dengan mudah mengetahui,
berapa kali kejadian koreksi untuk range 0 pips, 1 pips , 2 pips dan 3
pips dst untuk disesuaikan dengan Money Management kita.
Sebagai contoh, setelah
menghitung Koreksi harian tersebut saya dapat mengetahui bahwa jika saya
mengambil TP 3 pips saja saya memperoleh probabilitas 90,7% untuk
mengenainya berdasarkan data harga dari tahun 2007. semakin besar TP
yang anda gunakan maka probabilitasnya akan semakin kecil.
Semakin kecil TP yang anda gunakan maka semakin besar probabilitasnya.
Untuk saya pribadi, TEKNIK ini disimpulkan sebagai berikut :
Untuk Pair GBPUSD saya
hanya akan masuk pasar pada Jam 00:01 dengan membuka Transaksi BUY dan
SELL sekaligus dengan TP masing-masing 3 PIPS untuk memperoleh
Probabilitas 90,7%
Secara lengkap hasil perhitungan EXCEL saya akan saya lampirkan.
Jadi dari hasil
perhitungan koreksi harian GBPUSD dari tahun 2007 s/d sekarang dengan
jumlah data 1397 saya dapat membuat rekapitulasi sebagai berikut :
- Range Koreksi 0 pips (TIDAK TERJADI KOREKSI SAMA SEKALI) alias HARGA OPEN = HARGA LOW terjadi 12 kali, artinya probabilitasnya adalah 12/1397 = 0,86%artinya jika kita mengambil koreksinya dengan TP 0 pips peluang untuk mendapatkannya adalah 99,1% masalahnya adalah siapa juga mau ambil TP 0 pips hehehehehehe, karena ternyata kita masih memiliki variabel spread sebanyak 3 pips. Dengan kata lain dengan TP 0 pips, kita hanya mendapatkan kerugian sebanyak -3pips.
- Range koreksi 0-3 pips (BATAS SPREAD UMUMNYA) alias TP = 0$, ternyata terjadi 66 kali kejadian atau 4,72%, dengan demikian peluang mendapatkannya adalah sebesar 95,3%, cuma kembali lagi Trader mana yang ingin mendapatkan TP = 0$ ?? kalaupun yang untung adalah brokernya sendiri hehehe.
- Range Koreksi 4 pips (artinya TP = 1 Pips) terjadi 104 kali kejadian atau 6,73% atau peluang mendapatkannya adalah 93,3%.
- Range Koreksi 5 Pips (TP=2 pips) terjadi 116 kali kejadian atau 8,30% atau peluang mendapatkannya 91,7%.
- Range Koreksi 6 pips (TP=3 pips) terjadi 135% kali kejadian atau 9,66% dengan demikian peluang untuk memperolehnya 90,3%
Dengan
demikian dengan memanfaatkan teknik ini , misal dengan TP 3 pips saja
kemudian bertransakasi dengan BUY DAN SELL SEKALIGUS kita diproyeksikan
memperoleh 6 Pips dengan PELUANG diatas 90%.....
Hehehee, setelah mencermati TP 3pips pasti teman2 banyak bertanya kapan kayanya????
Jawabannya satu COMPOUNDING....
Ya pedagang kecil akan menjadi Pedagang besar dengan kekuatan Compounding
Saya ilustrasikan begini kita punya deposit $100
saya akan melakukan op dengan 0,3% dari balance dengan strategi ini
Asumsinya adalah saya tidak akan WD selama 1 tahun dan setiap keuntungan akan saya gunakan untuk op di hari selanjutnya
Jika diasumsikan Teknik ini dengan probabilitas 90% berjalan sesuai rencana (IDEAL)
Hari 1.. dengan target 6
pips, saya akan memperoleh 0,3% x 100 x 6 pips = $1,8 maka balance saya
di hari kedua adalah $100+$1.8 = $101.8
Hari 2 target saya tetap 6 pips, maka saya akan memperoleh 0,3% x 101,8 x 6 = $1.83
dan di taun terakhir setelah saya hitung kita akan mendapatkan 70 x lipatnya dengan teknik ini atau sekitar $7.107
ini menurut saya masih logis, taruhlah selama setaun hanya 50% saja yang terkena targetpun itu sudah lumayan besar....
Bahkan Trend Follower
pun setau saya butuh bertahun tahun dengan modal sebesar itu dan tahanan
1000 pips untuk mendapatkan prosentase 3000% (30 kali lipat) itupun
dengan probabilitas yang belum diketahui secara angka...
Intinya adalah KONSISTENSI dan DISIPLIN
Ada pepatah Orang Tua saya yang berkata, Orang yang Kesiangan Bangun Rejekinya akan di Patok Ayam....
Saya saat ini membuktikan hal tersebut, Alhamdulillah..
Dulu saya sempat
kecanduan Trading, setiap saat ingin sekali melihat chart, Tegang,
Bekerja pun tidak konsentrasi, Keluarga tidak terurus...belum lagi saat
buka posisi
Dengan Teknik ini saya
Trading dengan amat Santai, Bangun subuh menunaikan sholat, buka chart,
OP POSISI BUY DAN SELL dan beri TP....Mandi, Berangkat Kerja tanpa harus
pusing memikirkan OP saya bagaimana......bahkan Chart Saya pun bersih
dari aneka indikator yang terus terang tidak memberi saya kepuasan
kepastian...
Oh ya, Teknik ini bahkan
dieksplor lebih lanjut dengan potensi kekuatan yang powerfull, tapi
perlahan akan saya sharing , sebaiknya kita memahami lebih dalam lagi
makna yang tersembunyi di balik Teknik ini...
Hal yang saya mau
Katakan adalah : UNTUK APA TRADING JIKALAU HANYA MENYUSAHKAN.....JIKA
TRADING MALAH MENYUSAHKAN, BERHENTILAH TRADING.....


0 comments:
Post a Comment